3 Keynote Speaker Metaverse dan 62 Pemakalah Ramaikan SENATIK 2022
Teknologi realitas menjadi perhatian yang sangat besar selama pandemi berlangsung beberapa tahun terakhir. Acara dimulai dengan sambutan Ketua Panitia SENATIK 2022, Yoga Prisma Yudha, S.Kom., M.Kom.. Beliau berharap seminar ini menjadi ajang bertukar ide, gagasan dan pengalaman di bidang teknologi informasi dan komunikasi serta dapat meningkatkan kolaborasi antar civitas akademika, perguruan tinggi dan lembaga-lembaga lainnya. Sambutan dilanjutkan oleh Kepala Program studi Teknik Informatika, Abdul Rozaq, S.T., M.Cs. Beliau berharap dengan hadirnya SENATIK 2022 dapat menambah wawasan dan ilmu tentang metaverse yang merupakan kombinasi berbagai bidang konsentrasi seperti Augmented Reality, Virtual Reality, dan Artificial Intelligence. Seminar dibuka oleh Nasrul Rofiah Hidayati, S.T., M.Pd., Dekan Fakultas Teknik, Universitas PGRI Madiun. Hadirnya tiga pakar pada hari ini semoga memberikan pencerahan untuk menghadapi dan mengikuti konsep metaverse dengan lebih bijak sehingga memberikan dampak yang positif untuk kita semua.
Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas PGRI Madiun mengundang tiga pembacara istimewa untuk mengulasnya jauh lebih dalam. Ketiga topik utama yang diangkat adalah Metaverse for Education oleh Prof. Yusep Rosmansyah, S.T., M.Sc., Ph.D. dari Institut Teknologi Bandung, Be Smart with Metaverse Technology oleh Andes Rizky dari Shinta VR, dan Metaverse Relation with Medical Informatics oleh Moch Yusuf Asyhari, S.Tr.Kom., M.Kom.
"Mari kita nikmati dan kita syukuri apa yang kita miliki yang penting tidak berhenti berkarya... Dari dulu sudah ada dunia parallel, alam yang lain, kayak alam jin, tetapi itu bukan parallelnya kita, melainkan alam yang lain, atau parallel universe, atau multiverse. Metaverse itu kombinasi dari meta dan universe. Metaverse secara umum adalah dunia parallel yang berada di atas dunia nyata yang ada, merupakan refleksi dari dunia nyata. Definisi yang paling sempit, metaverse itu adalah universe oleh meta milik Zuckerberg yang terdiri setidaknya whatsapp, instagram dan facebook.", Prof. Yusep Rosmansyah, S.T., M.Sc., Ph.D.
"Dari tahun 2016 hingga saat ini, ini yang akan menghantarkan kami menuju gerbang metaverse. Di tahun 2017 kami telah melakukan riset diantaranya adalah Millea Lab, Spacecollab, kemudian ada Virtual Character System.", Andes Rizky, Shinta VR.
"Teknologi realitas merupakan rekayasa ruang dan waktu. Semua tenaga kesehatan di bagian promotif, preventif, kuratif, maupun rehabilitatif memiliki tujuan mulia bagaimana kita bisa hidup lebih baik dan hidup lebih lama, dan puncak dari segalanya adalah keabadian. Kita tidak bisa hidup abadi di dunia nyata, namun kita bisa hidup abadi di dunia digital. Bagi yang berbuat baik kan mengalirkan pahala tiada putusnya, yang berbuat buruk kan mengalirkan dosa selamanya.", Moch Yusuf Asyhari, S.Tr.Kom., M.Kom.
Seminar tingkat nasional ini telah dihadiri oleh lebih dari 300 peserta dan 62 pemakalah terpilih yang telah diseleksi dari banyak artikel ilmiah di bidang teknologi informasi dan komunikasi yang telah diterima. Setiap pemakalah dibagi ke dalam beberapa panelis sesuai dengan bidang yang dimiliki untuk dapat berdiskusi mengembangkan penelitiannya. Dilaksanakan secara daring dan diikuti oleh berbagai elemen mulai dari civitas akademika, lembaga dan dinas, hingga praktisi dan umum.
